Pada tutorial yang lalu, kita sudah berkenalan dengan fungsi sederhana. Nah sekarang mari kita coba hal agak lebih rumit, dan membuat sebuah fungsi yang menggunakan argumen.
Sebagai kasus, bayangkanlah saya menjadi seorang rentenir dan akan meminjamkan uang pada anda untuk membeli sebuah mobil mewah yang sangat anda inginkan. Nah, saya akan meminjamkan uang pada anda, tetapi anda harus membayar bunga sebesar 10% per bulan. Dan jangan lupa, kalau anda gak bayar, saya akan menyewa tukang pukul untuk menagih pada anda.
Saya akan membuat fungsi yang kita sebut dengan PembayaranBunga, yang menghitung kewajiban bulanan anda untuk membayar (samapai anda melunasi semua hutang anda).
Pertama, kita akan membuat sebuah halaman form tempat kita memasukkan jumlah pinjaman yang anda inginkan. Kita akan memasukkan harga mobil mewah anda tadi di form tersebut, dan angka tersebut akan dikirimkan ke form lain sebagai sebuah variabel yang kita beri nama $Pinjaman (masih ingatkan cara mengirimkan variabel antar file, kalau lupa silahkan lihat bagian-bagian awal tutorial dasar PHP ini.
Berikutnya, fungsi kita akan mengambil jumlah pinjaman dalam variabel $Pinjaman tersebut, dan menghitung 10% dari nilai di dalamnya yang harus dibayar peminjam tiap bulan. Hal ini akan kita kerjakan dalam file php yang kita beri nama “proses_pinjaman.php” yang diacu oleh halaman form tempat kita mengisi jumlah pinjaman (hal ini dilakukan dengan menambahkan baris berikut dalam file form html kita
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. | $suku_bunga = .10; function HutangAnda($pinjaman, $suku_bunga) { $pembayaran_bulanan = ($pinjaman*$suku_bunga); print "Anda sebaiknya mencicil Rp. $pembayaran_bulanan tiap bulan!"; } HutangAnda($pinjaman, $suku_bunga); ?> |
Berikut penjelasan tiap baris.
baris 8: mulai php;
baris 10: mengeset variabel $suku_bunga menjadi 10%;
baris 12: membuat fungsi HutangAnda yang memiliki argumen $pinjaman dan $suku_bunga;
baris 14: membuat variabel $pembayaran_bulanan, yang nilainya adalah hasil perkalian antara jumlah pinjaman dan suku bunga;
baris 16: menampilkan ke layar sebuah kalimat yang menggunakan nilai dari variabel $pembayaran bulanan;
baris 20: kerjakan fungsi HutangAnda, yang (karena fungsi sudah didefinisikan sebelumnya) hanya menampilkan kalimat Anda lebih baik membayar [10% dari jumlah pinjaman yang dimasukkan pada halaman form] tiap bulan!
baris 8: mulai php;
baris 10: mengeset variabel $suku_bunga menjadi 10%;
baris 12: membuat fungsi HutangAnda yang memiliki argumen $pinjaman dan $suku_bunga;
baris 14: membuat variabel $pembayaran_bulanan, yang nilainya adalah hasil perkalian antara jumlah pinjaman dan suku bunga;
baris 16: menampilkan ke layar sebuah kalimat yang menggunakan nilai dari variabel $pembayaran bulanan;
baris 20: kerjakan fungsi HutangAnda, yang (karena fungsi sudah didefinisikan sebelumnya) hanya menampilkan kalimat Anda lebih baik membayar [10% dari jumlah pinjaman yang dimasukkan pada halaman form] tiap bulan!
OK, jadi sekarang anda sudah bisa membuat fungsi yang menggunakan argumen kan. Sip, dengan demikian secara kurikulum anda sudah cukup memiliki semua dasar yang diperlukan untuk membuat kode PHP sederhana anda dan untuk mempelajari PHP lebih lanjut. Semoga bermanfaat. Dalam tutorial bagian terakhir, kita akan melihat beberapa tips yang mungkin bermanfaat dalam penulisan kode PHP anda. Silahkan kirim komentar anda ataupun tutorial yang anda perlukan, siapa tahu kami bisa memenuhinya. Makasih.
0 komentar "Dasar-dasar PHP 11: Menguasai Fungsi (bag. 2)", Baca atau Masukkan Komentar
Posting Komentar